NGAMPRAH- Selamat kepada Bupati Bandung Barat, Abubakar dan masyarakat Bandung Barat, yang telah meraih penghargaan daerah otonom baru, terbaik dari Mendagri. Setidaknya ungkapan itu terlontar dari Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Gerakan Rakyat Menggugat (Geram) Kabupaten Bandung Barat, Decky David Karwur.
LSM yang bergerak di bidang sosial masyarakat ini mengakui, selama pemekaran Bandung Barat 2007 silam, banyak kemajuan yang telah diraih. Hal tersebut tidak terlepas dari peran eksekutif dan legislatif serta peran serta masyarakat yang menginginkan Bandung Barat maju secara otonom.
“Sekarang dibuktikan dengan raihan rangking tertinggi daerah otonom dari Mendagri, ini luar biasa,” kata pria dengan ciri khas rambut gondrong ini di Padalarang, Jumat (22/9/2017).
Sebagai masyarakat Bandung Barat, lanjut Bang Deckky–sapaan akrbanya, senang dan bangga, Bandung Barat mendapat penghargaan tersebut karena pemekàran Bandung Barat adalah hasil perjuangan bukan pemberian atau hadiah. “Oleh sebab itu, semua pembangunan infrastruktur dan pelayanan selalu mendapat dukungan dari masyarakat,” katanya seranya menambahkan, “Abubakar adalah bupati yang pertama di Bandung Barat dan terus berkarya sebagai bentuk pengabdiannya,” tandas Deckky.
Hasil evaluasi Kemendagri terhadap 57 daerah otonom, pembentukan antara 2007-2009, KBB dengan skor 3.2589. Kemudian Toraja Utara (3.0728), Tangerang Selatan (3.0338) dan Kota Sungai Penuh (3.0242). (wie)