Lembang

Dewan Berang Minta Direktur PT PMgS Dievaluasi

PARIPURNA: Wakil Ketua DPRD KBB Samsul Ma’arif saat membacakan hasil rapat badan anggaran dalam sidang paripurna di Grand Hotel Lembang, Rabu (22/11/2017) salah satunya meminta Bupati Bandung Barat mengevaluasi kinerja Direksi PT PMgS.

LEMBANG- Pandangan Badan Anggaran (Banggar) yang dibacakan Wakil Ketua DPRD KBB, Samsul Ma’arif di rapat paripurna kepada BUMD PT Perdana Multiguna Sarana Bandung Barat disingkat (PMgS) Bandung Barat cukup mengejutkan.

Di hadapan para peserta sidang paripurna mengenai Penetapan Pro Pemda dan RAPBD 2018 di Grand Hotel Lembang, Rabu (22/11/2017), Samsul berbicara lantang ketersinggungannya kepada Direksi PT PMgS. “Ini menjadi catatan serius bagi kita semua untuk dilakukan evaluasi yang menyeluruh agar anggaran yang diberikan kepada PT PMgS bisa dipertanggung jawabkan kepada DPRD,” kata Samsul dengan suara lantang.

Tentunya, lanjut Samsul, masalah tersebut menjadi catatan serius bagi Pemkab Bandung Barat khususnya bupati untuk mengevaluasi kinerja direksi BUMD tersebut. “Semua lembaga apa pun yang memanfaatkan serta mengajukan APBD kita panggil untuk rapat diminta laporan karena fungsi kita selain penganggaran juga pengawasan,” sebutnya.

Samsul mengaku kesal sikap direksi PT PMgS yang sudah dua kali diundang DPRD tidak hadiri. Undangan pertama saat pembahasan LKPj dan yang kedua saat pembahasan Badan Anggaran.

“Maksudnya kami mengundang minta progresnya seperti apa, jangan hanya bisa minta anggaran miliaran rupiah saja tapi mana hasilnya? Kami ingin tau, ini perlu dievaluasi,” sebutnya.

Penyertaan modal APBD Bandung Barat untuk PT PMgS yang bergerak dibidang pengelolaan air minum ini tidak sedikit. Pemkab Bandung Barat harus merogoh APBD sebesar Rp 35 miliar untuk penyertaan modal itu. “Ini serius, bupati harus bertindak, ya kalo diganti
kewenangannya bupati lah,” tandas Samsul.

Sementara itu, Direktur PT PMs, Eddy Muklas mengatakan, dirinya tidak hadir dalam undangan Banggar DPRD KBB lantaran tengah cuti. “Saya kebetulan sedang cuti, dan saya sudah tugaskan direktur keuangan PT PMgS untuk mewakili saya, tetapi ternyata padirektur keuangan sedang jadwal kontrol kesehatan. Namun, saya sudah koordinasi dengan Komisi II maupun banggar perihal cuti dan jadwal kontrol tersebut,” katanya saat dihubungi, Kamis (23/11/2017). (wie)

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

To Top