PROGRAM: Walikota Cimahi Ajay M Priatna dan Wakil Walikota Cimahi Ngatiyana. Soal visi misi keduanya dewan siap mengawalnya.
CIMAHI – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Cimahi, sudah memfasilitasi visi dan misi Walikota serta Wakil Walikota Cimahi, Ajay M. Priatna dan Ngatiyana.
Ketua DPRD Kota Cimahi, Achmad Gunawan, mengungkapkan, Ajay dan Ngatiyana memiliki 21 program untuk membangun Cimahi lima tahun ke depan. Untuk itu, program keduanya akan dibahas sehingga bisa menghasilkan nota kesepakatan antara Walikota dan Wakil Walikota Cimahi dengan DPRD Kota Cimahi.
“Visi dan misi tersebut nanti dituangkan menjadi Rancangan Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) dan dijadikan Perda RPJMD untuk lima tahun kedepan,” ujar Achmad Gunawan, usai Rapat Paripurna Visi dan Misi Walikota dan Wakil Walikota Cimahi, di Gedung DPRD Kota Cimahi, Jalan Djulaeha Karmita, Minggu (25/12/2017).
Pria yang akrab disapa Agun ini melanjutkan, RPJMD kota Cimahi tidak boleh bertabrakan dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) yang merupakan rangkaian pencapaian visi Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) 2005-2025.
“RPJMD ini bingkainya dari RPJPN untuk 25 tahun mendatang. Jadi sehebat-hebatnya RPJMD, tetap tidak boleh melampaui RPJPN, harus selaras keduanya,” tuturnya.
Agun menjelaskan semua program yang telah dicanangkan oleh Ajay dan Ngatiyana, harus bisa direalisasikan selama lima tahun diamasa kepemimpinannya.
“Hari Rabu (27/12/2017), akan kita paripurnakan lagi sehingga sah. Jadi apa yang dilakukan oleh walikota dan wakil walikota itu harus jelas sesuai dengan RPJMD. Misalnya program yang saat ini sudah dilaksanakan itu pembelian ambulan. Tahun selanjutnya program apalagi, seperti itulah bingkai RPJMD,” jelasnya.
Agun menegaskan tidak ada masalah dengan semua visi dan misi dari Wali Kota serta Wakil Wali Kota Cimahi. Malahan, DPRD Kota Cimahi sudah melakukan pembukuan dan penganggaran untuk merealisasikan semuanya.
“Tinggal melaksanakan saja. Tapi masyarakat juga harus mengerti, bahwa program yang jadi janji Ajay dan Ngatiyana tidak bisa selesai di tahun pertama, karena mereka memimpin selama lima tahun,” terangnya.
Agun mengungkapkan, pihaknya menaruh harapan banyak terhadap Ajay dan Ngatiyana untuk bisa membawa Cimahi menjadi lebih baik dan memberikan kesejahteraan bagi masyarakat Cimahi
Pihaknya pun akan mengawal untuk realisasinya. Terlebih, banyak program yang menelan anggaran sangat besar seperti pengentasan banjir Melong dengan nilai anggaran lebih dari Rp 50 miliar, dan program lainnya.
“Janji Ajay dan Ngatiyana akan kita kawal, agar semuanya terealisasi dan tentunya harus terbuka. Supaya masyarakat percaya dengan janji mereka,” tandasnya. (mon)
Copyright secured by Digiprove 
