PRESTASI: Kontingen KBB saat mengikuti devile pembukaan Porpemda di Stadion Si Jalak Harupat 27 November 2017.
NGAMPRAH-Pemerintah Kabupaten Bandung Barat melalui bagian Korpri Setda KBB tidak main-main untuk menjaga nama baik maupun gengsi KBB di Pekan Olahraga Pemerintah Daerah (Porpemda) kali ini.
Ya, event yang dibuka secara resmi pada 27 November 2017 di Lapangan Si Jalak Harupat Kabupaten Bandung, KBB menganggarakan Rp 900 juta yang diambil dari APBD perubahan 2017.
“Anggaran Porpemda Rp 900 juta itu untuk honor atlet dan segala macam, seperti baju, jaket, sepatu, bola, dan lain-lain,” kata Kepala Bagian Korpri Setda KBB, Sulaina Faisal ditemui R.A.D.A.R di ruang kerjanya, Rabu (29/11/2017).
Tentunya, kata Faisal, atlet yang bertanding di Porpemda merupakan atlet hasil seleksi yang ketat. Bagaimana tidak, di Porpemda target KBB adalah bisa tembus di lima besar dari 24 kota/kabupaten di Jawa Barat. “Atlet yang diambil selain dari dinas juga dari guru SMA, SMK semuanya wajib melampirkan surat keputusan pegawai negeri sipil,” sebutnya.
Baginya, Porpemda bukan hanya mengejar gengsi dan prestasi namun juga sebagai ajang silaturahmi antarpemerintah daerah melalui olahraga.
“Alhamdulilah kita mendapat perak. Untuk Ke depannya akan merancang, apakah dari Porpemkab terlebih dahulu untuk seleksi atlet Porpemda atau melalui seleksi pemusatan pelatihan,” pungkasnya. (jar)
