NGAMPRAH- Pernyataan Ketua DPC PDIP KBB, Abubakar yang menyatakan, rekomendasi DPP PDIP untuk Calon Bupati/Wakil Bupati KBB sudah jatuh kepada pasangan Elin Suharliah-Maman S Sunjaya dianggap hoax.
Bagaimana tidak, Abubakar dinilai promatur mengeluarkan pernyataan sebelum final keluarnya rekomendasi tersebut dari DPP PDIP. “Saya anggap itu hoax karena bukti salinannya juga tidak bisa ditunjukkan, ya jangan pernyataan itu seakan partai miliknya saja,” kata salah seorang pengurus Pimpinan Anak Cabang (PAC) Cihampelas, Tete Qoerudin, Kamis (28/12/2017).
Tete berpandangan, PDIP tidak sembarangan memberikan rekomendasi selain kader internal. Apalagi, katanya, ada beberapa calon yang merupakan kader murni PDIP. “Saya sangat paham dengan PDIP. Enggak mungkinlah rekomendasi di luar kader sendiri, apalagi Maman yang bukan kader internal,” kata dia.
Dirinya yakin, PDIP tidak akan mengorbankan ideologinya hanya karena kepentingan segelintir oknum struktural di semua tingkatan. Apalagi di Bandung Barat PDIP tidak kekurangan kader untuk mạju dipilkada Bandung Barat.
Seperti diketahui empat kader internal PDIP maju dalam perhelatan Pilkada 27 Juni 2018, yakni Yayat T Soemitra (Wakil Bupti KBB), Aa Umbara Sutisna (Ketua DPRD KBB), Pamriadi (Ketua GANTI Jabar) , dan Udis Supriatna (Mantan Ketua DPC PDIP KBB. “Jadi sangatlah tidak mungkin kalau rekom calon bupati/ wakil bupati yang akan dipasangkan dengan Elin Suharliah ini akan jatuh kepada Maman Sunjaya,” tandasnya. (jal)
Copyright secured by Digiprove