Balbup Bupati KBB, Pamriadi (pakai iket kepala) saat sowan bersama tokoh KPKBB di sekretariatan KPKBB di Cijamil Mekarsari Ngamprah, Rabu (27/9/2017).
NGAMPRAH- Ketua Komite Pembentukan Kabupaten Bandung Barat (KPKBB), Zaenal Abidin mengakui, Pamriadi merupakan salah satu tokoh pemekaran Kabupaten Bandung Barat yang tergabung dalam Komite Pembentukan Kabupaten Bandung Barat (KPKBB). “Pam ini, salah satu ikut yang mendobrak pemekaran KBB, dia ikut demo saat pemekaran,” sebut Zaenal saat acara dialog dengan balbup KBB dari PDIP, Pamriadi di sekretaritan KPBB di Cijamil Desa Mekarsari Ngamprah, Rabu (27/9/2017).
Soal itu, Pamriadi juga mengakui, perjuangannya dulu saat ikut pemekaran KBB cukup berat. Bagaimana dirinya ikut unjuk rasa bersama tokoh pemekaran lain, agar KBB bisa menjadi daerah otonom lepas dari Kabupaten Bandung. “Saya teringat dulu pakai motor cina, jatuh dari motor ketika akan demo,” sebutnya.
Ketua GANTI Jabar ini, mengatakan, selama dua periode Pemerintahan Bandung Barat kondisi KPKBB belum terperhatikan. “Antara pemangku kebijakan dan pendiri memang saat ini kondisinya terpinggirkan, ini yang menjadi pekerja rumah buat saya, apabila menjadi pemangku kebijakan secara konstitusional menempatkan KPKBB diposisi yang layak,” janjinya.
Dedi Unarya salah satu tokoh KPKBB mengatakan, KPKB saat ini belum terperhatikan selama dua periode Pemerintahan Kabupaten Bandung Barat. “Saat ini juga sekretariatan KPKBB masih ngontrak, dan buat ngontrak nanti kami masih bingung,” ungkapnya.
KPKBB sepakat, akan mendorong cabub/cawabup KBB pituin urang Bandung Barat. “Kami sepakat, KBB ini jangan direntalkan terus. Saya ingin yang jadi nanti, siapa pun adalah asli orang Bandung Barat,” tandasnya. (wie)
[3:11 PM, 9/27/2017] Bowo: Balbup Bupati KBB, Pamr
