KBB, R.A.D.A.R – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Bandung Barat (KBB) melanjutkan pembangunan masjid Agung KBB yang sempat tertunda beberapa waktu lalu.
Untuk tahun 2017, Pemkab Bandung Barat melalu Dinas PUPR KBB, telah menyiapkan anggaran APBD murni kurang lebih sekitar Rp1,9 miliar.
“Kini pekerjaanya sudah mulai dilaksanakan oleh pihak ketiga yang dimenangkan CV Dahlia,” ujar Kepala Bidang Penataan Bangunan Gedung, Permukiman dan Jasa Kontruksi, Yoga Rukma Gandara didampingi Kepala Seksi Tata Bangunan Gedung, Ayi Kurnia, Kamis (24/7/2017).
Menurut Yoga, masih banyak pekerjaan yang harus diselesaikan, seperti ruang imam, pemasangan keramik tangga, pengecatan, dan raling tangga.
“Masih banyak pekerjaan yang harus diselesaikan tahun ini, tapi kita lihat kondisi anggaran yang tersedia,” ujarnya
Tahun ini saja, kata Yoga, telah mengajukan sekitar Rp 4 miliar, tapi realisasinya hanya tersedia Rp 1,9 miliar. “Padahal kita berkeinginan untuk cepat menyelesaikan pembangunan masjid di tahun ini. Maunya sih tahun ini bisa selesai, tapi lihat kondisi sumber dana yang ada, mudah-mudahan saja terealisasi,” harap Yoga.
Setali tiga uang, dengan Yoga, Kepala Seksi Tata Bangunan Gedung, Ayi Kurnia menambahkan, untuk penyelesaian pembangunan masjid hingga selesai, diperkirakan memerlukan biaya sekitar Rp5 miliar, itu hanya untuk bangunan saja, belum termasuk taman.
“Salah satunya yang harus dikerjakan di antaranya, railing tangga, sumber air cadangan, karpet, dan yang lumayan besar biayanya penyelesaian pembuatan menara” pungkasnya. (buh)