Padalarang

Laskar Santri Jalan Kaki ke Jakarta Demi Cak Imin

 

Foto istimewa
ASPIRASI: Laskar Santri rela jalan kaki menuju Jakarta demi menyuarakan Muhaimin Iskandar (Cak Imin) for Wapres RI 2019.

PADALARANG- Memasuki hari ke 6 long mach Banjar-Jakarta, laskar santri untuk Muhaimin Iskandar  (Cak Imin) For Cawapres disambut masyarakat dan santri Pondok Pesantren (Ponpes) Sirna Miskin. Sebelumnya rombongan longmarch tersebut disambut santri se-Kabupaten Bandung dengan salawat badar di Alun-alun Cicalengka pada hari ke-5.

Sebelum berjalan ke Ponpes Sirna Miskin laskar santri dari priangan timur salat berjamaah duhur di Pusdai lalu longmarch ke arah jl. Dipenogoro melewati Gedung Sate (Kantor Gubernur Jawa Barat).Di sana sempat berhenti sebentar menyampaikan seruan dan amanah dari kaum santri Priangan Timur dan Bandung Raya serta dilanjutkan dengan berdoa bersama.

Kooap Laskar Santri Bandung Raya, Unjang Asy’ari sapaan akrab kang Unyeng menyatakan, bahwa aksi longmarch ini akan terus berjalan dan berestafet dengan kabupaten dan kota lainnya yang terlewati ke arah Jakarta. Longmarch ini dalam hal membawa amanah dari kiayi, guru, ustad dan ajengan yang ada di priangan timur, Bandung Raya dan Jabar bahwa panglima laskar santri yakni Muhaimin Iskandar untuk maju menjadi Cawapres 2019. “Sekaligus kami mendukung dan mendorong menjadi wapres,” ujar Unyeng, Kamis (28/7/2018.

Alasan kenapa harus Cak Imin–sapaan akrab Muhaimin Iskandar? karena hanya Muhaimin yang memahami, mengerti dan mampu mengaplikasikan atas perjuangan kaum santri dalam berbangsa dan bernegara sebagaimana sejarahnya laskar santri adalah pejuang dan pengisi NKRI. “Indonesia butuh kepemimpinan yang nasionalis-religius, Indonesia butuh pemimpin yang membawa umat dalam mengintegrasikan nilai nilai religiusitas dan bisa dipadukan dengan sikap nasionalism. Hal itu hanya bisa didampingi oleh cak imin sebagai wapresnya. Kami mengharapkan kedaulatan santri sebagai generasi bangsa yang mengisi NKRI ini lebih maju, makmur dan menjungjung nilai toleransi serta persaudaraan yang kuat,” paparnya.

Hal senada juga disampaikan
Koodinator Laskar Santri Jawa Barat asal Ciamis Johan J. Anwari. Menurutnya, para santri melalui aksi jalan kakinya dari Kota Banjar sampai Jakarta, membawa mandat para kiyai dan ulama agar Cak Imin berupaya maksimal untuk menjadi pemimpin bangsa. Ditegaskan, sudah saatnya rakyat Indonesia dipimpin oleh sosok yang agamis, tetapi juga nasionalis.

“Kita mengawal amanat para kiyai untuk Cak Imin agar menjadi pemimpin bangsa. Para di berbagai daerah sudah berkomitmen bahwa Indonesia harus memiliki pemimpin yang berlatar belakang religius sekligus nasionalis,” paparnya.

J. Anwari mengatakan, aksi tersebut telah memasuki H-6 dan telah dipersiapkan secara matang guna mengantisipasi segala bentuk risiko yang bisa menimpa para peserta. Selain berkoordinasi dengan aparat keamanan, tim internal Laskar Santri pun telah menyiapkan keperluan logistik secara swadaya, termasuk tim kesehatan.

Kemudian longmarch tersebut beristirahat di Ponpes Sirna Miskin sambil bersitirahat dan solat Asar berjamaah, lalu dilanjutkan longmarch kembali berama ratusan santri Sirna Miskin sampai ke bunderan Vibeureum dan disambut oleh barisan laskar santri Kota Cimahi dan Bandung Barat yang ke esokan harinya akan berjalan ke Ourwakarya dan Karawang. (**)

 

Digiprove sealCopyright secured by Digiprove
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

To Top