LEMBANG- Bakal calon bupati (Balbup) KBB dari PDIP, Pamriadi tampaknya ‘ngotot’ di pilkada kali ini. Tak mau surveinya jeblog nanti di bulan Oktober, Pamriadi terus menggenjot program blusukannya di masyarakat melalui gerakan safari kebangsaan.
Terbukti, balbup dikenal enerjik ini, paling gebyar sosialisasi ke masyarakat, baik secara alat peraga maupun blusukannya.
Survei di internalnya pun, Pamriadi paling tinggi. “Alhamdulillah sekitar 80 persen secara pupeleritas dan elektabilitas naik,” kata Budi Hermansyah tim safari kebanggsaan.
Bahkan tadi malam, melalui gerakan safari kebangsaannya, balbup berusia 40 tahun ini, mengunjungi Pasantren Al Mubarok Langensari Lembang juga menyapa masyarakat Lembang. Di pesantren tersebut kyai, ustad, dan santri mendoakan, Pamriadi menjadi Bupati Bandung Barat dalam pilkada 2018.
“Baru kali ini saya menemui bakal calon bupati yang enerjik dan enak diajak bicara, masih muda lagi,” seloroh Eneng,23, salah satu santriwati di sana.
Masih nertemu dengan masyarakat, Ketua Ganti Jabar sayap Partai PDIP, menyebar ratusan kelender yang dikomandai para ibu-ibu. Sedangkan di Jayagiri, pertemuan dihadiri ratusan orang terdiri dari tokoh masyarakat, dewan kemakmuran mesjid, kader partai PDI Perjuangan, dan ibu ibu kader dengan kegiatan dialog langsung diakhiri ngaliwet bareng.
“Wah hebat, masih muda sudah punya visi yang jelas untuk kemajuam Bandung Barat nantinya,” kata Ahmad, 45, salah tokoh di Jayagiri.
Seakan tak kenal lelah, Pamriadi bertemu dengan mahasiswa sarta masyarakat Laksana Mekar Padalarang. “Siang ini saya diundang sebagai nara sumber menghadiri pertemuan mahasiswa yang tengah praktik kuliah kerja nyata dengan mayarakat Laksana Mekar Padalarang, tempatnya di balai desa,” kata Pamriadi dalam pesan singkatnya diterima redaksi, Minggu (24/9/2017). (wie)