NGAMPRAH- Rumah Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Kadis Indag) Weti Lembanawati di Desa Pasirhalang, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bandung Barat (KBB) tampak sunyi.
Ketika wartawan Ragam menyambagi rumahnya, hanya ada dua mobil dinas terparkir digarasi. Pintu garasi dan rumah pun tampak tidak ada penghuninya.
Keterangan tetangga yang persis di belakang rumahnya, terkahir melihat Kadis Indag pada Selasa (10/4/2018) pukul 7.00. “Sampai saat ini Rabu (11/4/2018) belum melihat kembali beliau (Kadis Indag) keluar dari rumah,” ujar salah seorang warga yang namanya minta tidak disebutkan.
Kebiasaan Kadis Indag, katanya, saat keluar rumah selalu berada di depan rumahnya. “Kalau ada suka terlihat keluar dari rumah,” tuturnya.
Sementara itu, setelah adanya penyegelan di pintu Kantor Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Bandung Barat (KBB) oleh Komisi Pemberantas Korupsi (KPK) Selasa, (10/4/2018) nampak aktivitas pegawai di kantor tesebut sepi dan ruangan kosong.
Seperti di ruang bidang perdagangan. Ruang tersebut kosong tidak ada staf satu pun. Setelah tanya-tanya pada staf yang ada di salah satu dinas tersebut tidak mengetahuinya kenapa ruangan itu kosong.
“Kalau saya pribadi biasa berkativitas, tidak terganggu dengan penyegelan di pintu kantor jepala dinas,” ujar salah satu pegawai lainnya Disperindag yang kelihatan ragu menjawab ketika diajak bicara.
Saat disinggung keberadaan kepala dinas, para pegawai tidak mengetahuinya, “Hari ini saya belum melihat beliau masuk kantor,” kata salah safu staff lainnya.
Selintas, Sekretaris Disperindag, Avira mengarakan, dengan adanya penyegelan jelas aangat berpengaruh, untuk ruangan yang kosong. “Saya tidak tahu kenapa bisa kosong, saya belum chekkarena, saya sekarang mau rapat ke Setda,” tuturnya.
“Untuk keberadaan ibu kadis, saya belum ketemu hari ini,” tambah Avira (tim)
Copyright secured by Digiprove