AKRAB: Sang Deklarator KBB Asep Suhardi (kiri) bersama Walikota Cimahi Ajay M Priatna.
CIMAHI- Ada yang menarik dalam sebuah keakraban obrolan antara pendiri Komite Pembentukan Kabupaten Bandung Barat (KPKBB), Asep Suhardi dengan Walikota Cimahi Ajay M Priatna di sebuah bengkel mobil di Kawasan Jalan Sangkuriang, Kamis (2/10/2017). Bukti kerja nyata Walikota Cimahi saat kunjungan ke sebuah bengkel tidak di kawal atau tidak formal. “Beliau (Ajay, red) mendadak datang dan membahas bagaimana cara menumbuhkan kehidupan para pengusaha bengkel bengkel kendaraan di Cimahi, ini luar biasa” tutur Ado sapaan akrbanya.
Saat kunjungan itu, Aja berani nanya persoalan perbengkelan langsung untuk mengetahui kehidupan perbengkelan. “Bisa saja usaha-usaha yang lainnya pun beliau cari tahu sendiri ke lapangan dengan cara mendadak tanpa kawalan,” katanya.Tentunya Cimahi ke depan penuh harapan dengan di pimpin walikota yang sekarang. “Walikota ini yang saya tahu paham terhadap kehidupan masyarakat menengah ke bawah, jadi saya saya yakin pertumbuhan ekonomi di Kota Cimahi akan pro terhadap masyarakat, pembangunan infrastruktur,” kata Ado.
Menurut Ado, Ajay akan mampu menghidupkan pengusaha lokal karena sangat paham tentang perkembangan kontraktor lokal. “Hanya tinggal pemikiran dan rencana cemerlang Walikota Cimahi harus mampu diikuti oleh birokratnya agar Cimahi cepat tumbuh berkembang menjadi kota kecil mungil,” tandasnya. (wie)
