KUNKER: Kunjungan kerja Bupati Bandung Barat, Abubakar bersama para kepala dinas KBB ke Curug Malela di Kecamatan Rongga. Tiga objek wisata andalan KBB, Curug Malela, Gua Pawon, dan Situ Ciburuy masih minim pengunjung.
NGAMPRAH- Tiga objek wisata yang dikelola Pemda, yakni Curug Malela, Situ Ciburuy, dan Guha Pawon masih minim pengunjung. Pendapatan asli daerah (PAD) dari ketiga objek wisata itu juga hanya sekitar Rp 200 juta per tahun. Adapun Pemerintah Kabupaten Bandung Barat berencana menggandeng pihak ketiga untuk mengembangkan objek wisata yang kini dikelola pemerintah daerah.
“Saat ini, kami sedang mencari investor untuk mengembangkan ketiga objek wisata ini,” ujar Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan KBB Sri Dustirawati, Jumat (6/10/2017).
Diakui Sri, memang di antara ketiga objek wisata yang dikelola Pemkab Bandung Barat, infrastruktur menuju Curug Malela di Kecamatan Rongga paling sering dikeluhkan. Selain berjarak jauh dari ibu kota kabupaten di Ngamprah, objek wisata tersebut juga cukup sulit ditempuh lantaran akses jalan masih banyak yang rusak. “Hal itu menjadi salah satu penyebab minimnya pengunjung ke tiga objek wisata yang dikelola Pemda,” katanya.
Dengan demikian, Sri meminta agar masyarakat mendukung pengembangan ketiga objek wisata tersebut. Sebab jika objek wisata sudah berkembang, perekonomian masyarakat juga akan lebih baik lagi.”Sejauh ini, baru Situ Ciburuy yang dilirik oleh investor. Namun, investor tersebut tidak menindaklanjutinya,” kata Sri. (wie)
Baloper 1
6 Oktober 2017 - 17:57 at 17:57
Satu satunya obyek wisata yg reperesentativ di kbb hanyalah situ ciburuy.
Dan untuk menarik investor mau menginveskan uangnya di situ tidak hanya sekedar melirik, pemerintah harus terlebih dahulu menertibkan para pemukim yg tinggal di sekeliling bantaran situ ciburuy.
Sehingga investor bisa dengan tenang menginveskan uqngnya dengan tenang dan dengan sistim saling menguntungkan terhadap masyarakat sekitar.
Mudah2an ciburuy menjadi destinasi wisata terdepan di kbb.