Ngamprah

Tiru Banyuwangi, KBB Menuju e-Government

MOU: Bupati Bandung Barat Abubakar (kanan) bersama Bupati Banyuwangi Abdulah Azwar Anas (kiri) saat menandatangani kerjasama e-government. Pemkab Bandung Barat bakal meniru sistem aplikasi e-government seperti Pemkab Banyuwangi.

NGAMPRAH- Kepala Bagian (Kabag) Humas Pemkab Bandung Barat, Hari Mustika melaporkan, kunjungan kerja Pemkab Bandung Barat ke Pemkab Banyuwangi dalam rangka Bandung Barat menuju Pemerintahan elektronik atau e-government.

“Pemkab Bandun Barat datang ke Pemkab Banyuwangi ini dalam rangka studi tiru jelang pelaksanaan e-government,” sebutnya.

Hari menyebutkan, ada beberapa aplikasi pemerintah elektronik Pemkab Banyuwangi yang akan ditiru Bandung Barat untuk memperoleh wajar tanpa pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI. “Lewat aplikasi itulah Pemkab Banyuwangi mendapatkan predikat WTP dari 2012 sampai 2016,” tuturnya.

Seperti diketahui, Kabupaten Banyuwangi terus memperkuat jaringan infrastruktur teknologi informasi dan komunikasi (TIK). Saat ini daerah berjuluk The Sunrise of Javaini didukung 1.400 titik wifi dan media wireless 835 cluster fiber optik Indonesia Broadband Plan.

Selain itu, Banyuwangi juga terus mengembangkan Goverment Information System di berbagai bidang pemerintahan, seperti e-gov, e-office, e-health, e-education, e-budgeting, e-village hingga e-audit.

“Kami sangat meyakini ke depan keunggulan suatu daerah sangat ditentukan penetrasi jaringan IT-nya,” ungkap Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas.

Realisasi sejumlah terobosan yang meliputi berbagai kebijakan maupun pendapatan juga tertuang dalam laporan keuangan daerah 2016 lalu. Di mana belanja daerah 2016 Rp3,4 triliun, terealisasi sebesar Rp2,8 triliun atau 84, 50 persen dari pagu anggaran.

Serapan anggaran yang tinggi juga diikuti oleh pencapaian pendapatan daerah. Target pendapatan daerah mencapai sebesar Rp3,04 triliun dan terealisasi Rp2,8 triliun atau mencapai 92,4 persen.

Sementara itu, Bupati Bandung Barat, Abubakar mengatakan, E government mulai di 2018. dan 2017 mulai dilaksanakan tahapan persiapan dari mulai dari penyiapan regulasi, infrastruktur dan pensiapan sumber daya manusia. “Semua dinas pada tahun 2018 mulai melaksanakan e government baik dari e planning sanpai e budgeting, jadi kita berguru ke Banyuwangi,” tandasnya. (wie/net)

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

To Top