caption: Sekretaris MPC PP KBB, Alit Mujiburahman. ft ist
RAGAM DAERAH--Dampak peledakan Gunung Karang yang berlokasi di Desa Karangsari, Kecamatan Cipongkor, KBB tidak pernah dipikirkan oleh kontraktornya. Itu dikarenakan jarak lokasi quary Gunung Karang hanya berjarak puluhan meter dari perkampungan warga. "Blasting yang dilakukan getaran dan debu adalah fakta tidak terbantahkan," ujar Sekretaris MPC Pemuda Pancasila KBB, Alit Mujiburahman, Minggu 22 Juni 2025.
Dahana sebagai pihak yang bertugas harus alih teknologi, tanpa bahan peledak bisa dilakukan, dengan mekanisme hidrolik untuk membongkar batu-batu tersebut.
"Para ahlinya sepertinya main kucing-kucingan dengan warga," tutur Alit.
Menurutnya, konsekuensi sebuah proyek itu harus simultan saat pelaksanaan maupun pasca pelaksanaan jangan hanya karena kontrak kerja jadi alasan. "Tapi bagaimana proyek tersebut sesuai dengan LARAP (Land acquisition and restlement action plan) yang sudah dipublish ke publik tidak peduli perusahaan negara yang mengelola kewajiban agar masyarakat menjadi sejahtera tetap menjadi acuan," tuturnya.
Akibat proyek, dampak sosialnya tidak pernah di gubris oleh pemerintah. "Banyak masyarakat yang beralih profesi karena terpaksa akibat proyek ini," pungkas Alit. ***