CIMAHI– Pemerintah Kota Cimahi melalui Dinas Perdagangan Koperasi UKM dan Perindustrian (DisdagKoperin), menggelar Pelatihan bagi pelaku usaha Indusri Kecil Menengah (IKM) di Kota Cimahi. Upaya itu dilakukan dalam rangka pemulihan ekonomi di Kota Cimahi pasca pendemi COVID-19.
Setidaknya ada 125 peserta yang ikut pelatihan selama dua hari 6-7 Oktober 2020 di Cimahi Techno Park.
Wali Kota Cimahi Ajay Muhammad Priatna mengatakan, pandemi, Covid-19 memberikan dampak yang sangat besar. Tidak hanya bagi kesehatan masyarakat namun juga bagi perekonomian baik secara mikro/rumah tangga maupun secara makro regional dan nasional.
“Belanja pemerintah menjadi stimulus yang sangat penting dalam mendorong/menjaga stabilitas ekonomi di tengah krisis di sektor dunia usaha,” ungkap Wali Kota Cimahi, Rabu (7/09/20).
Seperti diketahui, pemerintah pusat menerbitkan Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan Program Pemulihan Ekonomi Nasional dalam rangka mendukung kebijakan keuangan negara untuk penanganan Pandemik Covid-19 dan/atau menghadapi ancaman yang membahayakan perekonomian nasional dan/atau stabilitas sistem keuangan serta penyelamatan ekonomi nasional.
Untuk program pemulihan ekonomi di daerah, pemerintah menggulirkan dana transfer berupa Dana Insentif Daerah (DID) tambahan yang penggunaannya diatur melalui Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 87 tahun 2020 tentang Pengelolaan Dana Insentif Daerah tambahan tahun Anggaran 2020.
“Diharapkan dengan adanya DID tambahan ini, daerah mampu memulihkan perekonomiannya melalui intervensi program/kegiatan yang dampaknya langsung dirasakan oleh masyarakat,” ujarnya.
Intervensi ini bisa dilakukan melalui pelatihan dan pengembangan kelompok usaha baik dengan pendampingan, maupun kegiatan lainnya.
Saat ini sebagai langkah awal pemulihan ekonomi, Pemerintah Kota Cimahi, menyelenggarakan berbaga kegiatan untuk mendorong bangkitan ekonomi.
Salah satunya yang dilaksanakan di Disdagkoperin Kota Cimahi berupa pelatihan pembuatan masker, pembuatan handsanitizer dan face shield.
“Kami berharap dengan kondisi yang sedang kita hadapi bersama ini para pelaku usaha bisa mampu membaca peluang mengubah tantangan menjadi peluang,” lanjutnya Ajay.
Ajay berharap, melalui pelatihan ini dapat meningkatkan motivasi dan inovasi para pelaku usaha di Kota Cimahi dan berdampak secara signifikan dalam pemulihan ekonomi Kota Cimahi serta berhasil Pandemi Covid-19
“Mari bersama-sama laksanakan upaya untuk mengatasi dampak ekonomi. Namun kita harus tetap patuhi protokol untuk pencegahan penyebaran covid-19, kita berharap wabah covid-19 segera berlalu dan ekonomi kita kembali tumbuh,” pungkasnya. ***
