Padalarang

Waspada Bencana Alam Intai KBB..!

PADALARANG – Pemerintah Kabupaten Bandung Barat tidak mau kecolongan dalam antisipasi bencana alam memasuki musim penghujan ini.

Melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPD), Pemkab Bandung Barat meminta aparatur kewilayahan untuk tetap mewaspadai kemungkinan besar bencana alam datang tiba-tiba.

Sekretaris Daerah (Sekda) KBB, Maman S Sunjaya mengatakan, pihaknya sudah melakukan antisipasi dengan meningkatkan kewaspadaan terhadap terjadinya bencana alam.

Maman menyebutkan, semua willayah KBB memiliki kecenderungan terjadinya berbagai bencana alam seperti angin puting beliung, banjir bandang, dan pergerakan tanah longsor.

“Potensi terjadinya tanah longsor itu hampir di semua wilayah KBB. Kami sudah ada antisipasinya dengan meningkatkan kewaspadaan kepada seluruh masyarakat melalui aparat kewilayahan,” kata Maman di Padalarang Kamis (18/9/2017).

Upaya antisipasi itu di antaranya, larangan menabang pohon sembarangan di seluruh wilayah yang rawan tanah longsor. Selain itu, imbauan kepada para petani agar menghindari pola bertani hidroponik khususnya bagi petani di wilayah utara KBB.

“Pola tani hydroponik dihindari, karena aliran air akan membelah tanah menjadi tersekat-sekat karena tidak ada penyerapan air,” ujarnya.

Selain itu, lanjut Maman, dengan menggalakan ronda malam di seluruh wilayah terutama saat terjadi hujan deras. Hal itu untuk mencegah jatuhnya korban jiwa yang diakibatkan bencana tanah longsor atau banjir bandang.

“Pada saat hujan deras, ronda harus benar-benar diaktifkan. Semua relawan bencana yang ada di wilayah harus mengadakan piket dan melaporkan setiap kejadian yang dianggap membahayakan,” ungkapnya.(wie)

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

To Top